Pemerintah Pusat Evaluasi KPPN di Bangka Selatan



TOBOALI, ERANEWS.CO.ID – Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi membuka Forum Group Discussion (FGD) pengembangan Kawasan Pedesaan Prioritas Nasional (KPPN) lada putih pada Senin (13/6/2022) di Ruang Rapat Pulau Kelapan Bappeda Bangka Selatan.

Acara FGD tersebut juga dihadiri dengan nara sumber Letjend. TNI (Purn) Dr. Sudirman dari Kemenko PMK, Khairul Rizal dari Bappenas, Dewi Yuliani dari Kemendes, PDT, Trans, beberapa Kepala OPD Pemkab Bangka Selatan serta Kepala Desa yang ada di Bangka Selatan.

Debby Vita Dewi mengatakan bahwa kegiatan kali ini merupakan evaluasi dan pemantauan KPPN yang ada di Bangka Selatan.

“Tentunya kami sangat berharap betul dengan ditetapkannya Desa Airgegas ini sebagai KPPN dari pusat,” ungkapnya.

Tambahnya, pemerintah daerah berharap ada kejayaan-kejayaan lada putih yang ingin tetap dipertahankan di Bangka Selatan.

“Harapan petani dan harapan Bumdes mart, Gapoktan tadi sudah kita sampaikan bersama-sama ke Deputi Kemendes dan Bappenas, tentunya kami berharap bagaimana KPPN ini betul-betul yang bisa memberikan kontribusi untuk taraf hidup masyarakat Bangka Selatan,” harapnya.

Ia menuturkan, bagaimana pemerintah pusat telah memberikan wewenang nya untuk menjadikan kawasan yang berdaya saing ini, terkhusus lada putih.

“Untuk realisasinya sudah kita sampaikan bahwa deputi akan menyampaikan terkait permasalahan-permasalahan di lapangan ini kepada Pak Menteri langsung, akan tetapi kami dari pemerintah daerah tentunya akan melakukan pendampingan dan bimbingan serta juga mengerahkan beberapa OPD terkait,” jelasnya.

Dikatakan Debby, Dinas Pertanian, Disperindag bagaimana nantinya setiap permasalahan yang dirasakan oleh petani dan Bumdes ini akan menjadi solusi untuk diselesaikan oleh pemerintah daerah.

Sementara itu Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana, Kemenko PMK, Letjen TNI (Purn) Sudirman menyebutkan juga bahwa kalau masalah harga ini suka-suka misalnya dari 180 sampai ke 80 dan disini pihaknya akan mencari dimana letak permasalahannya.

“Tentunya akan kita cara dimana letak permasalahannya, kita cari dari bawahnya dulu dan pastinya ketemu dimana letak permasalahan tersebut,” ujarnya.

Tambahnya juga, pihaknya akan berkoordinasi antara Kementerian Kemendes, Bappenas, Pertanian dan sebagainya sehingga ketemu jalannya.

“Tentunya jalan terbaik bahwa harga yang sekarang ini bisa kita tingkatkan lagi seperti harga-harga sebelumnya,” pungkasnya. (EraNews/Leo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.