BANGKA, ERANEWS.CO.ID – SK yang dimiliki oleh PT. Naga Mas Sumatra terkait dengan pengerjaan pendalaman alur muara Air Kantung, Jelitik Sungailiat terus menimbulkan kegaduhan dan pertanyaan dari kalangan organisasi masyarakat. Merespon hal tersebut, Ketua Ormas Laskar Pesisir, Suhardi turut angkat bicara.
Menurut Suhardi, PT. Naga Mas Sumatra sebuah perusahaan yang tidak memiliki komitmen. Pasalnya, meskipun perusahaan tersebut sudah memiliki ijin atau belum tetap dianggap tidak bisa dipercaya.
“Saya benar-benar sangat kecewa dengan perusahaan ini (PT. NMS red.) karena sudah dibohongi. Dengan jelas dan ada jejak digitalnya, mereka waktu itu sosialisasi untuk membangun pabrik silika yang berlokasi di sisi kanan muara, akan tetapi yang terjadi saat ini malah mengerjakan pendalaman alur muara,” tegasnya, Selasa (8/10/2024).
Ia pun menilai, apabila yang dilakukan oleh PT. NMS saat ini seperti pahlawan kesiangan. Suhardi menyimpulkan perusahaan bekerja hanya untuk mencari simpati masyarakat dan nelayan.
“Kalau benar-benar ingin membantu nelayan, silahkan saja. Asalkan jangan ada niat untuk membawa pasir ke luar Bangka,” imbuhnya.
Kemudian dirinya mengatakan jika saat sosialisasi di Hotel Manunggal beberapa bulan yang lalu, PT. NMS akan membangun pabrik silika dan mempekerjakan masyarakat sekitar. Tak hanya itu, perusahaan juga tidak menyentuh alur muara.
“Saya bersama dengan Ormas dan OKP lainnya saat itu mendukung penuh rencana PT. NMS, tapi melihat kondisi yang saat ini terjadi membuat saya kesal. Kami akan terus monitor apa yang dilakukan oleh perusahaan itu di muara,” pungkasnya.