BANGKA, ERANEWS.CO.ID – Sebagian Masyarakat Sungailiat mengecam sikap DPC Perkumpulan Putra Putri Tempatan (Perpat) Kabupaten Bangka atas tudingan melakukan kampanye hitam dan politik uang yang dilakukan oleh Bacalon Mulkan.
Supinah (74) warga Sungailiat utarakan jika tuduhan politik uang yang ditujukan ke Bupati periode 2018-2023 itu adalah fitnah belaka.
Karena menurut Supinah, sampai hari ini dirinya tidak pernah menerima uang atau iming-iming apapun untuk mencoblos Mulkan.
“Enggak benar tuduhan itu. Tidak ada faktanya. Demi Allah saya berani angkat sumpah enggak ada, pak. Jelas enggak benar tudahan itu,” ucap Supinah, saat diwawancara Rabu (11/9/2024) sore.
Tak lupa, dirinya pun turut mendoakan Mulkan agar senantiasa bersabar dalam menghadapi setiap cobaan di tahun politik saat ini, dan pun berharap supaya Mulkan bisa kembali duduk menjadi Bupati Bangka.
“Kita bantu doa pak Mulkan supaya berhasil dan menjadi Bupati Bangka kembali. Karena yang sudah-sudah dahulu itu alhamdulillah kami masyarakat ini banyak yang sudah menikmati hasil kepemimpinan beliau,” tutur Supinah.
Hal senada juga di katakan oleh pemuda asal Sinar Jaya, Kecamatan Sungailiat, Zozi. Dirinya pun merasa bingung dengan pelaporan dari Perpat Bangka tersebut.
Sebabnya, menurut Zozi, Pilkada dan kampanye saja belum dimulai tapi sudah menuding Mulkan melakukan money politik.
“Saya merasa heran juga terhadap isu-isu ini, karena Pilkada saja belum dimulai, dan masa kampanye juga belum dimulai, tiba-tiba ada isu seperti ini. Money politik yang mana ini, kapan dan di mana terjadinya,” ucapnya.
Dirinya meminta pembuktian jika benar money politik itu telah terjadi agar masyarakat tidak terjerumus ke dalam fitnah.
“Tolong dibuktikan saja apabila memang terjadi pelanggaran itu. Karena kita takut ini jadi fitnah dan tuduhan tidak berdasar. Kasihan sama masyarakat, pak,” ungkapnya lirih.
Semenjak itu, seorang tokoh pemuda Lingkungan Air Hanyut, Kecamatan Sungailiat, Revaldi, pun turut menyayangkan adanya pelaporan tuduhan tersebut.
Menurut Revaldi, tuduhan itu tidak logis untuk dipercayai, karena tahapan kampanye maupun Pilkada saja belum dimulai, namun sudah menuding melakukan money politik.
“Kita anggap masuk telinga kanan, keluar telinga kiri saja, pak. Karena yang penting calon bupati kita, siapa pun dia, bisa memberikan efek yang bagus buat kemajuan Bangka ke depan,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, selama Mulkan memimpin Kabupaten Bangka, Revaldi mengatakan sosok Mulkan telah banyak berkontribusi untuk masyarakat di Lingkungan Air Hanyut.
“Kita tahu sepak terjang Pak Mulkan selama mimpin Bangka. Di kampung kita saja dia sering bantu masyarakat, masjid, jadi menurut kami beliau (Mulkan-pen) masih bisa dipercaya untuk jadi pemimpin kita. Masa kita pilih kotak yang tidak ada nyawanya,” ujar dia.
Revaldi pun berharap Mulkan tetap semangat untuk terus maju demi memperjuangkan nasib masyarakat Kabupaten Bangka ke depannya.