BANGKA, ERANEWS.CO.ID — Sehubungan adanya dugaan penyerobotan lahan milik warga Desa Air Anyir yang berada di jalan dok Mario Dusun Model Desa Air Anyir kecamatan Merawang kabupaten Bangka induk Provinsi Bangka Belitung hingga saat ini masih terus bergulir dan dalam pemanggilan saksi-saksi.
Samsul Bahri selaku pemilik tanah yang berada dilokasi itu mengungkapkan bahwa
terkait dugaan penyerobotan lahan miliknya oleh saudara inisial MD sudah dilaporkan ke Kapolres Bangka induk melalui ormas Pemuda Bangka Belitung bersatu (P3B).
Dan laporan itu kata dia sudah dilakukan kurang lebih hampir 2 bulan lalu dan saat ini masih dalam pemangilan saksi-saksi.
“Alhamdulillah semua saksi-saksi sudah di panggil oleh penyidik Polres Bangka dan masih menunggu proses kedepannya,” ujarnya, Kamis (19/11/20).
Hingga saat ini laporan Samsul bahri terkait dugaan penyerobotan lahan miliknya yang resmi diterima dan ditangani penyidik Polres Bangka masih dalam prosesnya penyilidikan.
Penyidik Polres Bangka, Windaris melalui via WA saat di konfirmasi terkait kasus tersebut menyebutkan bahwa kasus itu masih dalam penyelidikan.
“Masih dalam penyilidikan Pak ,” ucapnya dengan singkat.
Diberitakan sebelumnya, Samsul Bahri didampingi Ormas Pemuda Bangka Belitung Bersatu (P3B) melaporkan seseorang berinisial MD ke Kapolres Bangka terkait penyerobotan lahan tanah miliknya ke Kapolres Bangka pada Kamis (01/11/20) lalu.
(eranews/eq)