Harga Bawang Merah di Pasar Toboali Alami Kenaikan

TOBOALI, ERANEWS.CO.ID – Pasca lebaran idul fitri 1445 Hijriah harga bawang merah di sejumlah pasar tradisional Toboali, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) terpantau mengalami kenaikan.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Basel Anshori menyebutkan penyebab naiknya harga bawang merah itu disebabkan pasokan bawang merah dari Kabupaten Brebes, Jawa tengah berkurang.

“Mengakibatkan harga bawang merah yang kemarin di kisaran harga Rp 60.000-70.000  per kilogram. Di minggu ini tembus mencapai Rp 80.000 per kilogramnya,” kata Anshori, Selasa (23/4/2024).

Menurutnya, Kata Anshori bahwa tidak dapat memastikan kapan harga bawang merah kembali turun.

“Tentunya berharap kondisi ini cepat normal agar masyarakat tidak mengalami kendala saat membeli bawang merah,” ucapnya.

Kendati demikian, Ia meminta masyarakat agar tidak panik terkait persediaan bawang merah. Karena stok bawang merah di sejumlah pasar tradisional Toboali dapat mencukupi kebutuhan masyarakat selama seminggu.

“Untuk satu minggu ini stok kita aman walaupun tidak banyak. Kami juga ada tim yang selalu standbay di pasar guna memantau pergerakan harga dan stok bawang merah,” tuturnya.

Selain bawang merah yang mengalami kenaikan. Kata Anshori harga bawang putih juga mengalami kenaikan
meskipun tidak begitu signifikan atau dikisaran harga Rp 45.000 per kilogram.

“Kami selalu berkoordinasi dengan pengepul maupun distributor terkait persediaan yang ada guna mengantisipasi agar kelangkaan bawang merah maupun bawang putih tidak terjadi di wilayah Toboali Kabupaten Bangka Selatan,” pungkasnya. (EraNews/Lew)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.