BANGKA BELITUNG, ERANEWS.CO.ID — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Banteng Muda indonesia (BMI) Bangka Belitung mempertanyakan sikap Gubernur Erzaldi Roesman yang tak kunjung melantik komisioner KPID terpilih.
Sejak dipilih dan diumumkan oleh DPRD Bangka Belitung November lalu, sampai saat ini tidak ada kejelasan kapan KPID Bangka Belitung akan dilantik.
Ketidakjelasan pelantikan KPID terpilih ini, mendapat perhatian serius Wakil ketua BMI Bangka Belitung, Andre Ristian. Ia merasa heran dengan sikap gubernur yang lamban melantik KPID terpilih.
“Masa jabatan KPID saat ini sudah berakhir Agustus 2021 lalu, akan tetapi gubernur memperpanjang masa jabatan mereka melalui keputusan gubernur Nomor 188.44/775/Diskominfo/2021. Dengan keputusan gubernur ini masa jabatan KPID Babel diteruskan sampai terpilih komisioner baru. Nah yang buat heran, sekarang Komisioner baru sudah terpilih, tapi kenapa ditunda-tunda pelantikannya,” ungkap Andre.
Ia menegaskan, KPID harus segera dilantik, karena mereka memiliki agenda besar kedepan, dimana diantaranya ada program nasional peralihan tv analog ke digital.
“Persiapan dalam melaksanakan program nasional tersebut, perlu energi besar, untuk itu guna meningkatkan kinerja KPID ada baiknya segera lantik Komisioner KPID yang baru,” ucap Andre.
Lanjut Andre, biarkan KPID terpilih fokus bekerja. Dengan dilantiknya nanti akan membuat legal standing menjadi jelas, dan mereka bekerja pun dengan tenang.
“Seharusnya gubernur bersikap arif dan bijaksana serta menghormati pilihan Komisi 1 DPRD Bangka Belitung,” pungkas Andre.
(Rel)
