TOBOALI, ERANEWS.CO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama Bank Sumsel Babel (BSB) resmi melaunching kartu BSB Cash retribusi sampah, Selasa (27/2/2024).
Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Sekretariat Daerah (Setda) Basel Muhson mengatakan, kegiatan launching ini merupakan bagian dari rangkaian hari peduli sampah nasional (HPSN) tahun 2024 yang dilakukan oleh DLH Basel.
“Artinya dengan telah diterbitkan atau di launchingnya kartu BSB cash retribusi sampah ini dapat mencegah kebocoran anggaran retribusi untuk pendapatan asli daerah atau PAD kita. Bagaimana uang yang telah disetorkan oleh masyarakat secara otomatis pasti langsung masuk ke Kas daerah dan tidak akan ke kantong-kantong lain,” kata Muhson.
Ia mengatakan, BSB cash ini mulai diterap pada bulan maret 2024, dan untuk pemungutan retribusi ini baru dilakukan di wilayah kota Toboali dan sekitarnya.
“Jadi untuk tarif retribusi sampah yang dikeluarkan ini beragam mulai dari Rp 5 ribu perbulan sampai dengan Rp40 ribu dan itu tergantung dari besar kecil usaha dan sampah yang dihasilkan saat kita ambil,” ujarnya.
Ia berharap, dengan penarikan retribusi sampah berbasis elektronik apa yang menjadi target capai Pemda dapat tercapai.
“Karena untuk target kita di tahun sebelumnya itu sebesar Rp 200 juta, dan di tahun ini kita targetkan menjadi Rp 400 juta, semoga dengan adanya sistem pembayaran elektronik seperti ini target tahun retribusi sampah kita bisa tercapai,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Cabang (Kacab) BSB Toboali Edward Octavidy mengatakan, pihaknya akan terus mendukung apa yang menjadi program Pemda dalam hal ini khususnya retribusi sampah untuk meningkatkan PAD.
“Kita juga berharap dengan adanya BSB cash untuk retribusi sampah pembayaran secara non tunai ini PAD di Bangka Selatan akan terus dapat meningkat,” terangnya. (EraNews/Lew)
Pemkab Basel Bersama Bank Sumsel Babel Launching Kartu BSB Cash Retribusi Sampah
