TOBOALI, ERANEWS.CO.ID- Dua Partai Politik di Bangka Selatan dipastikan tidak bisa ikut dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan datang, Senin (14/5/2023).
Kedua partai politik yang tidak bisa ikut bertarung pada Pemilu 2024 yakni Partai Hanura dan Partai Gelora.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bangka Selatan, Amri mengungkapkan bahwa sampai Minggu 14 Mei 2023 jam 23:59 Wib, untuk pencalonan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangka Selatan itu ada 16 partai politik.
“Jadi ada 16 partai politik dari 18 partai politik yang ada di Bangka Selatan yang telah menyerahkan berkas pendaftaran Bacaleg pemilu 2024 mendatang,” sebutnya.
Ia juga menjelaskan selama pelaksanaan pendaftaran bahwa pihak KPU Bangka Selatan siap siaga dari awal mulai 1 Mei sampai 14 Mei 2023.
“Jadi kami pada tanggal tersebut KPU Bangka Selatan untuk menerima pengajuan bakal calon anggota DPRD Bangka Selatan,” ujarnya.
Dikatakan Amri, bahwa setelah penyerahan berkas pendaftaran Bacaleg ini di KPU, langkah selanjutnya kedepan yakni tanggal 15 Mei sampai 23 Juni 2023 itu akan melakukan verifikasi administrasi Bacaleg DPRD Bangka Selatan yang diajukan oleh partai politik pada saat pengajuan bakal calon.
“Jadi tujuannya itu adalah melihat masih ada tidaknya kekurangan dari syarat calon masing-masing partai politik,” tukasnya.
Diketahui batas akhir pendaftaran Bacaleg pemilu 2024 mendatang sampai dengan penutupan 14 Mei 2023 dengan batas jam 23:59 Wib hanya 16 partai politik yang telah melakukan penyerahan berkas pendaftaran Bacaleg ke KPU Bangka Selatan.
Berikut partai politik yang telah menyerahkan berkas Bacaleg ke KPU Bangka Selatan yakni Partai PKS, PDIP, Nasdem, PAN, PBB, PKN, Gerindra, Demokrat, Golkar, PPP, Perindo, Ummat, PSI, PKN, Garuda serta Partai Buruh. (EraNews/Leo)
