PANGKALPINANG, ERANEWS.CO.ID — Rumah Sakit Umum Daerah Depati Hamzah (RSUDDH) Kota Pangkalpinang Provinsi Bangka Belitung (Babel) mendapat bantuan PCR (Polymerase Chain Reaction) dan BSC (Biological Safety Cabinet) langsung dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
Bantuan tersebut diserahkan Kasubdit Kemenkes RI, Nurjannah SKM, M.Kes dan diterima secara langsung oleh Direktur RSUD Depati Hamzah dr. M.Fauzan di RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang, Selasa (22/12/20).
“Kita ucapkan terimakasih atas bantuan Kementerian Kesehatan. Ini akan segera kita gunakan untuk masyarakat di Pangkalpinang,” kata dr Fauzan.
Ia menjelaskan, untuk bantuan tahun ini kata dia hanya 8 Provinsi yang mendapatkan PCR dan BSC tipe II.
Dan kata dr Fauzan berdasarkan informasi dari Kasubdit Kemenkes RI, Nurjannah SKM, M.Kes untuk daerah yang belum memiliki PCR akan ditambahkan tahun depan.
“Tahun depan akan di tambahkan bagi daerah yang belum memiliki PCR untuk pemeriksaan Viral load orang dengan HIV, untuk membantu program pemerintah eliminasi TB HIV di tahun 2030,” ujarnya.
Senada disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang, dr. Masagus M.Hakim, berharap dengan adanya bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kota Pangkalpinang khususnya dan Provinsi Bangka Belitung pada umumnya.
“Semoga kita bisa membantu Labkesda Provinsi Babel untuk mengurangi waktu tunggu untuk hasil yg dikirimkan serta Dinkes kota Pangkalpinang juga akan meresmikan laboratorium BSL II lengkap dengan PCR untuk bersiap dengan eskalasi peningkatan jumlah pasien,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bangka Belitung drg. Mulyono Susanto mengatakan bahwa awalnya alat tersebut untuk pemeriksaan viral load virus HIV yang diusulkan pada tahun 2019.
“Menginggat saat ini adanya pandemi Covid-19 sehingga alat tersebut bisa digunakan untuk pemeriksaan Covid-19 dan semoga usulan untuk Pulau Belitung bisa segera terealisasi,” katanya.
(eranews/red)
