PANGKALPINANG, ERANEWS.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bangka Belitung bersama BPBD Kota Pangkalpinang , melakukan blusukan ke lokasi yang terdampak Banjir Rob , di Kelurahan Opas Indah , Pangkalpinang , Rabu (25/1) Pagi.
Kepala BPBD Bangka Belitung , Mikron Antariksa menjelaskan , ada 2000 lebih rumah warga yang terdampak Banjir Rob di awal tahun 2023 ini.
“Untuk di Bangka Belitung, ada 2 ribu lebih rumah warga di 3 kabupaten kota yang terdampak banjir rob , yakni Bangka Barat, Bangka Induk dan Pangkalpinang” uncapnya.
Dia juga mengatakan, selain rumah warga , ada juga fasilitas umum yang rusak dan saat ini sudah dilakukan antisipasi untuk mencegah abrasi susulan.
“Seperti di Muntok Bangka Barat , selain rumah warga yang terdampak Banjir Rob , ada juga satu fasilitas umum, yakni tempat wisata yang porak-poranda dihantam gelombang tinggi”
“Sudah kami lakukan antisipasi dengan meletakkan karung-karung agar tidak terjadi abrasi susulan yang parah” tutup mikron.
Sementara itu , Kepala BPBD Pangkalpinang Efran mengatakan , untuk di wilayah pangkalpinang , ada 141 rumah warga yanh terdampak Banjir Rob.
“Dari data yang kami kumpulkan sejak banjir rob hari pertama pada 22 Januari 2023 hingga hari keempat ini , setidaknya ada 141 rumah warga di beberapa titik yang terdampak Banjir Rob” ucap Efran.
Pihak BPBD pun menyiagakan anggota untuk mendata maupun membantu warga membersihkan rumah.
“Kami juga menyiapkan anggota yang standbye dilokasi untuk membantu warga membersihkan rumah dari sampah, maupun sisa lumpur yang mengendap akibat banjir rob” pungkasnya. (Red/EraNews)
BPBD Bangka Belitung dan BPBD Pangkalpinang Tinjau Lokasi Banjir Rob
