PANGKALPINANG, ERANEWS.CO.ID — Operasi SAR Gabungan terhadap pencairan terhadap satu Awak Buah Kapal (ABK) terjatuh dari kapal KM Andi Nurul di Perairan Sungailiat Kabupaten Bangka Provinsi Bangka Belitung (Babel) memasuki hari ke dua.
Kepala SAR Pangkalpinang, Fazzli mengatakan bahwa pencairan terhadap korban Salim (40) dihari kedua ini dimulai sejak pukul 07:00 wib.
Untuk pembagian wilayah search area kata dia dilakukan penyisiran dengan koordinat sektor area A.1°36’43″S 106° 9’18″E B. 1°36’43″S 106°17’10″E C. 1°41’30″S 106°17’10″E D.1°41’30″S 106° 9’18″E Dengan Luas Area Pencarian 50 Nm persegi.
Ia mengungkapkan saat ini tim yang terdiri dari 1 Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang, HNSI Sungailiat, Polair Polres Bangka, BPBD Kabupaten Bangka dan Laskar Sekaban terus berupaya melakukan pencarian semaksimal mungkin.
“Kita berharap agar korban ini segera dapat ditemukan,” ujarnya, Senin (21/09/21).
Diberitakan sebelumnya pada tanggal 19 September 2021 telah terjadi kecelakaan kapal yang mengakibatkan ABK KM Andi Nurul terjatuh dari kapal disebabkan oleh gelombang besar. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 21:00 wib.
(3s)