PANGKALPINANG, ERANEWS.CO.ID — Pj Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan bersama tim gabungan Sat Pol PP dan TNI/Polri maupun BNN Kota Pangkalpinang melakukan inspeksi dadakan (sidak) ke sejumlah Penginapan dan Hotel di wilayah Kota Pangkalpinang. Dari sidak tersebut didapati 13 pasangan yang belum menikah saat sedang berada didalam hotel dan penginapan.
“Giat malam ini kita ingin melihat situasi dan kondisi masyarakat di Kota Pangkalpinang terutama terkait dengan penyakit masyarakat yang tentunya sudah mengarah kepada perbuatan negatif,” ungkap Pj Wali Kota Pangkalpinang, Minggu (18/02/24) dini hari.
Dia mengatakan setelah melakukan sidak dan terjun langsung kelapangan bersama tim, banyak ditemukan pasangan yang belum menikah, bahkan ada anak yang masih berstatus sekolah sedang berada di satu kamar hotel maupun kamar penginapan.
“Sangat kaget melihat hasil sidak malam ini. Seumur hidup baru kali ini turun kelapangan. Nanti hasilnya kita serahkan saja ke Sat Pol PP agar ditindaklanjuti,” pungkasnya.

Sementara Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Pangkalpinang, Efran menuturkan kegiatan yang dilaksanakan bersama tim gabungan merupakan kegiatan rutin dalam rangka pencegahan penyakit masyarakat guna menjaga ketertiban umum khususnya di wilayah Kota Pangkalpinang.
“Pada malam ini kebetulan kita hadir bersama Pj Wali Kota untuk turun secara langsung pada kegiatan pencegahan penyakit masyarakat yang dilakukan hingga dini hari,” ucapnya.
Lanjut ia mengatakan dari hasil giat tersebut sebanyak 13 pasangan belum menikah berhasil terjaring yang selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan serta pendataan.
“Ada 13 pasang yang diamankan dari 4 titik lokasi penginapan maupun hotel. Satu orang masih dibawah umur,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, terkait dengan sanksi pasangan yang diamankan tersebut kata Efran aturan mainnya sudah diatur sesuai dengan aturan yang berlaku apakah nanti terkena tindak pidana tipiring ataupun hanya dalam bentuk pernyataan.
“Sanksi juga termasuk pemilik penginapan, mereka nantinya akan di lakukan pemeriksaan terkait izin. Tidak menutup kemungkinan pemilik usaha tersebut akan disurati untuk dimintai keterangan terkait dengan operasi pekat pada malam ini,” tuturnya.
Efran mengucapkan apresiasi sebesar-besarnya untuk Pj Wali Kota Pangkalpinang dalam kesibukannya masih menyempatkan diri untuk bergabung dalam menjalankan kegiatan operasi pekat bersama dengan tim gabungan.
“Tentunya, kehadiran Pj Wali Kota malam ini merupakan suatu motivasi untuk satuan kami dalam rangka untuk menjalankan tugas,” tutupnya.
(Shandy_Mane)




















Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.